GUNA mengendalikan secara berkelanjutan, Pemkot melalui Perumda Pasar Sewakadarma menggelar Pasar Rakyat Sewakajaya di areal Pasar Badung. Kegiatan pasar rakyat yang berkolaborasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan ini berlangsung dua hari sejak Sabtu hingga Minggu (30 per 6) di pelataran Pasar Badung. Sekertaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana mengatakan, kegiatan ini akan gencar dilakukan untuk menjaga stabikitas inflasi dan menekan harga bahan pokok agar terjangkau oleh masyarakat.
Kegiatan ini juga untuk memberikan kemudahan berbelanja bahan pokok bagi masyarakat. "Pemkot Denpasar akan selalu berkomitmen untuk mengendalikan laju inflasi, agar bahan pokok dapat dijangkau oleh semua lapisan masyarakat," ujar Alit Wiradana. Warga Kota Denpasar pun tampak antusias mendatangi dan belanja di pasar murah ini karena harga yang ditawarkan lebih murah disbanding harga pasaran umumnya.
Sejumlah kebutuhan pokok yang dijual antara lain beras premium Pertiwi dengan harga Rp74 ribu untuk kemasan 5 kg, telur ayam Rp42 ribu per krat yang isinya 30 butir, daging ayam broiler Rp34 ribu per kg, minyak goreng Rp15 ribu per liter, cabai rawit Rp 30 ribu per kg, bawang merah Rp 25 ribu per kg, dan bawang putih Rp 32ribu per kg. Di ajang pasar rakyat yang mengangkat tema “War on Drugs, Akselerasi Generasi Cerdas” ini juga menyelenggarakan Pameran , Lomba Fashion Show, Lomba Menyanyi Solo, Lomba Tari Puspanjali & Pendet, Lomba Menggambar, Mewarnai, Mendongeng serta penam.
